Bahasa Arab dalam pemakaiannya sehari-hari saat ini di Timur Tengah bisa kita bedakan menjadi empat jenis. Pertama, bahasa Arab fush-ha alias bahasa Arab formal. Yang dimaksudkan disini adalah tingkat keformalan seratus persen. Ini adalah bahasa Arab yang seratus persen mengikuti kaidah-kaidah bahasa Arab, baik dalam penulisan maupun pengucapannya. Jenis bahasa Arab ini biasanya dipakai dalam berbagai hal yang sifatnya sangat formal, antara lain:

  • Khutbah Jum'at 
  • Siaran berita di radio dan televisi
  • Artikel di media-media tulis formal, seperti surat kabar dan majalah, baik edisi cetak maupun online, dan buku.

Karena sifatnya sangat formal, semua kaidah bahasa Arab mesti diikuti. Bukan hanya dalam pemakaian kata-kata dan struktur kalimat, namun juga dalam cara pelafalannya. Sebisa mungkin harakat di akhir kata diucapkan sesuai dengan kaidah bahasa Arab (nahwu).

Kedua, bahasa Arab formal namun keformalannya tidak seratus persen. Kekurangformalan jenis bahasa Arab ini ditunjukkan antara lain dengan pen-sukun-an yang sering pada akhir kata dalam pemakaian lisan, meski bukan di akhir kalimat. Ini dilakukan untuk mengurangi potensi salah harakat dan juga untuk menghilangkan kesan terlalu formal. Dalam jenis bahasa Arab ini, kata-kata yang dipakai tetap formal, hanya saja cara pelafalannya yang tidak sepenuhnya mengikuti bahasa Arab. 

Ketiga, bahasa Arab dialek keseharian. Jenis ini bersifat dialek (lahjah) dan keseharian (colloquial, 'aamiyah). Jenis bahasa Arab ini adalah bahasa Arab yang dipakai orang-orang Arab dalam keseharian mereka. Karena sifatnya dialek, jenis bahasa ini bisa berbeda-beda antara satu negara dan negara Arab yang lainnya, contohnya: dialek Saudi, dialek Emirat, dialek Mesir, dialek Yordania dan Palestina, dialek Siria, dan sebagainya.

Keempat, bahasa Arab orang-orang awam India, Pakistan, dan Bangladesh. Ini adalah tingkatan bahasa Arab yang paling rendah, karena paling tidak mengikuti kaidah-kaidah bahasa Arab. Mungkin bisa dibilang sebagai "stupid Arabic". Ini adalah bahasa Arab yang banyak dipakai oleh orang-orang India, Pakistan, dan Bangladesh yang awam bahasa Arab.